Hari ini, Jum’at, 17 Februari 2023 Lizda J. Mawarani melalui sidang yudisium fakultas dinyatakan lulus doktor ke-87 Departemen Teknik Kimia ITS dengan predikat Sangat Memuaskan. Rapat dipimpin oleh Wakil Komisi Pertimbangan Fakultas (KPF) Prof. Gede Wibawa dengan peserta rapat terdiri dari Prof. Heru Setyawan (Promotor), Dr. Widiyastuti (Ko-promotor), Prof. Sugeng Winardi (Penguji), Dr. Sumarno (Penguji), Dr. Tantular Nurtono (Penguji) dan Dr. Srie Muljani (Penguji; UPN Veteran Jatim) dengan disaksikan oleh Kaprodi Pascasarjana Teknik Kimia ITS, Firman Kurniawansyah, Ph.D.
Lizda dinyatakan lulus setelah berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul: Sintesis komposit surfaktan/nanosilika performansi tinggi dengan metode fase liquid, di hadapan Tim Penguji pagi ini mulai pukul 08.00. Dalam disertasinya Lizda mengusulkan busa menggunakan surfaktan yang distabilisasi nanopartikel silika untuk mengangkat air yang ada di dalam sumur gas untuk meningkatkan produksi gas. Dalam busa, nanopartikel silika terjerap ke dalam antarmuka silika-surfaktan yang mencegah busa pecah, dan jadi, stabilitas busa dan efisiensi pengangkatan likuida meningkat. Sistem ini masih bekerja dengan baik pada suhu tinggi, dan pada kondisi dimana likuida mengandung garam dan hidrokarbon.
Yang menarik adalah nanopartikel silika dibuat dari sodium silikat atau dikenal sebagai water glass, bahan yang murah dan tersedia dalam jumlah melimpah. Untuk mempresipitasi silika dari larutannya, gas karbon dioksida (CO2) diinjeksikan berupa gelembung halus ke dalam larutan sodium silikat yang ada di dalam kolom gelembung. Metode ini memungkinkan operasi penyiapan agen pembusa yang berupa surfaktan yang distabilkan dengan nanopartikel silika dapat diproduksi di tempat. Uraian rinci bisa dibaca di makalah yang telah dipublikasikan di Chemical Papers (2023).
