Arjuna sedang melakukan penelitian tentang penyimpan energi elektrokimia. Setelah memperoleh cukup data, ia menyiapkan manuskrip untuk dikirim ke jurnal untuk publikasi. Arjuna ingin manuskripnya memiliki paparan dan dampak sebesar mungkin. Pilih tiga tindakan penting yang harus ia lakukan sebelum mengirimkan manuskripnya.
Your message has been sent
Tiga tindakan paling penting yang harus Arjuna lakukan sebelum mengirimkan manuskrip adalah:
- Mengidentifikasi pembaca
- Mencocokkan pentingnya hasil dengan jurnal yang sesuai
- Meneliti kebutuhan jurnal
Setelah tahu jurnal yang mungkin cocok dengan topik yang sedang kita teliti, kita kemudian dapat fokus pada struktur, pemaparan, dan membuat judul yang menarik pembaca. Tulisan singkat ini akan memberikan tip bagaimana mengambil tindakan ini untuk memastikan kita membuat keputusan yang tepat sebelum mengirim manuskrip ke jurnal. Beberapa praktik terbaik berikut bisa dipertimbangkan:
- Membuat seolah-olah manuskrip sudah akan diterbitkan.
- Mengurangi waktu untuk publikasi.
- Meningkatkan visibilitas publikasi.
- Memberikan paparan yang lebih besar.
- Meningkatkan peluang karya akan disitasi.
Perlu kita sadari bahwa setiap jurnal ilmiah menarik bagi pembaca tertentu. Oleh sebab itu, penting untuk mengidentifikasi siapa yang membaca jurnal yang sedang kita pertimbangkan dan yang pembaca akan mendapatkan manfaat dari penelitian kita. Cari tahu jurnal mana yang paling banyak dibaca oleh orang yang akan menemukan penelitian kita bermanfaat. Akhirnya, untuk mencapai pembaca yang akan mendapatkan banyak manfaat dari penelitian kita, tentukan apakah dampak potensial manuskrip kita konsisten dengan pembaca jurnal khusus.

Kita paham bahwa berbagi hasil ilmiah dengan orang yang tepat akan memaksimalkan jumlah orang yang membaca penelitian kita, menyumbang terhadap kemajuan sains, dan menumbuh kembangkan profesionalitas kita. Semakin banyak orang membaca dan mengambil manfaat dari penelitian kita, semakin besar peluang manuskrip kita untuk disitasi dan diundang untuk memaparkan temuan kita.
Pikirkan jurnal teratas yang ada dalam daftar untuk publikasi manuskrip kita berikutnya dan temukan pembacanya. Untuk mengetahui itu, coba jawab pertanyaan berikut. Jika belum tahu jawabannya, jawab dengan kemampuan terbaik atau luangkan waktu sebentar untuk mencarinya.
- Siapa yang membaca jurnal ini?
- Apakah pembaca jurnal ini dalam bidang kita atau dari komunitas lain yang akan menemukan riset kita bermanfaat?
- Bagaimana dampak potensial riset kita konsisten dengan pembaca jurnal?
Menemukan pembaca adalah langkah pertama dan utama agar penelitian kita diterbitkan. Langkah berikutnya adalah mencocokkan ruang lingkup hasil penelitian kita dengan jurnal yang tepat.
Memilih jurnal yang salah akan menuju kepada penolakan, membuang waktu kita yang berharga dan pemaparan yang potensial. Untuk melihat kecocokan antara hasil penelitian kita dengan ruang lingkup jurnal, baca pernyataan ruang lingkup jurnal untuk menentukan apakah penelitian kita masuk di dalamnya. Tinjau referensi yang kita sitasi dalam pnelitian kita. Jurnal mana yang kita rujuk paling banyak? Ini akan membantu kita menentukan apakah penelitian kita seiring sejalan dengan tujuan jurnal.
Untuk mengetahui potensi daya tarik terhadap pembaca jurnal, lihat daftar isi jurnal terkini yang diterbitkan dan manuskrip untuk menentukan apakah topik melengkapi riset kita. Selain itu, cari website jurnal untuk kata kunci yang berkaitan dengan penelitian kita.
Mempublikasikan penelitian kita ke jurnal yang sejawat tidak membaca atau hormat dapat merusak reputasi keilmuan. Jadi, kualitas jurnal yang akan kita tuju perlu kita pertimbangkan. Kualitas sebuah jurnal dapat dinilai dengan indikator berikut:
- Peer Review. Review sejawat merupakan bagian penting penerbitan ilmiah. Proses penelaahan sejawat yang seksama menjamin jurnal mempublikasikan riset yang bermutu.
- Pembaca. Peneliti dalam bidang tersebut membaca, membahas, dan mensitasi manuskrip yang dipublikasikan dalam jurnal ini.
- Kemampuan Ditemukan. Jurnal diindeks pada basis data utama, misal: PubMed Central, SciFinder, Scopus, dan Web of Science, sehingga manuskrip dapat ditemukan.
- Reputasi. Penerbit jurnal terhormat dan beretika, terikat pada panduan the Committee on Publication Ethics.
- Editorial Board. Jurnal mempunyai editorial board yang bereputasi dan beragam yang terdiri dari peneliti aktif ternama dari seluruh penjuru dunia dalam bidang penelitian jurnal.
Agar manuskrip kita berpeluang besar untuk diterima, pelajari kebutuhan jurnal. Untuk mengetahui hal itu, baca “About the Journal” untuk mempelajari misi publikasi dan lihat panduan penulis (author guidelines) untuk jenis isi yang diterima jurnal dan bagaimana memaparkannya. Selain itu, coba untuk memahami apa yang diinginkan oleh editor dan mitra bestari (reviewer). Rujuk ke masing-masing jurnal untuk syarat khusus dan panduannya, tetapi pada umumnya setiap jurnal menginginkan:
- Kebaruan/dampak dalam riset yang dilaporkan.
- Riset yang menarik pembaca jurnal.
- Kesimpulan yang didukung data.
- Detail percobaan atau teoritis untuk menjamin data dapat diproduksi lagi.
Sebagai rangkuman, coba pilih pernyataan mana di bawah ini yang benar tentang memilih jurnal yang tepat untuk manuskrip anda. Pilih semua yang berlaku.
Your message has been sent
Pilihan b, c dan e adalah pilihan yang tepat. Mencari jurnal untuk reputasi dan kualitas untuk penelitian adalah tepat. Ingat untuk memeriksa halaman “About the Journal” untuk mempelajari lebih banyak tentang ruang lingkup dan harapan publikasi.
Sebagai penutup, menggunakan praktik terbaik untuk memilih jurnal yang tepat akan membantu kita:
- Meningkatkan peluang untuk dipublikasikan.
- Mencapai orang yang paling banyak mengambil manfaat.
- Mendapatkan lebih banyak paparan.
- Menerima lebih banyak sitasi.


Leave a comment